FUNGSI EVALUASI PENDIDIKAN
1.
Fungsi Umum
a.
Mengukur
kemajuan
b.
Menunjang
penyusunan program
c.
Memperbaiki
program
Menurut
saya dalam fungsi ini sudah dijelaskan bahwa guru diharapkan selalu mengontrol ataupun
mengukur setiap kemampuan siswanya entah siswa itu kemampuannya masih belum ada
perubahan ataupun sudah memiliki kemajuan dari sebelumnya melalui nilai – nilai
harian ataupun hasil ulangan karena
setiap kemampuan siswa tidak selalu sama, sehingga guru juga harus memiliki
penyusunan program yang sekiranya siswa dapat memahami apa yang telah di
jelaskan oleh gurunya ketika pelajaran berlangsung dan kelas juga tidak
terkesan monoton. Dengan demikian guru tersebut dapat melihat hasil dari
pelaksanaan programnya entah itu bisa dikatakan berhasil atau tidak. Kalaupun
program yang telah dijalankan belum berhasil, guru tersebut harus memperbaiki
dan memperbarui program – programnya agar pengajaran bisa maksimal.
Contoh :
Misalkan
saja saya seorang guru ekonomi yang sedang mengajar disebuah SMP kelas 7. Saya
mengukur kemampuan murid – murid saya dengan melihat dan membandingkan nilai –
nilai murid saya dari nilai harian dan juga hasil ulangan mata pelajaran
ekonomi dalam sepekan terakhir. Ketika saya melihat nilai – nilai tersebut ada beberapa
murid yang nilainya anjlok dan sedikit sekali mengalami kemajuan. Ketika
menghadapi dalam hal seperti itu yang ada dalam pikiran saya adalah apakah cara
saya mengajar mata pelajaran ekonomi kurang jelas? ataukah memang murid tersebut
kurang memperhatikan ketika saya menjelaskan di depan kelas. Tindakan utama
yang akan saya ambil adalah saya merancang program – program dan strategi –
strategi baru yang nantinya akan saya terapkan di dalam kelas. Seperti saya
mengadakan kuis bab kebutuhan untuk keesokan harinya dengan tujuan agar mereka
tetap mengingat dari materi – materi kebutuhan sebelumnya. Ketika kuis sudah
selesai, saya sudah siapkan barang – barang apa saja yang termasuk dalam
kebutuhan mereka agar mereka bisa mengklasifikasikan termasuk kebutuhan menurut
apa saja. Dengan begitu tidak hanya saya saja yang menjelaskan, tetapi mereka
juga akan ikut berfikir. Pada saat program dan strategi yang saya terapkan tadi
ada sebuah perubahan dari semua murid – murid saya, saya akan menerapkan
program dan strategi itu sesering mungkin dan juga akan menambahnya dengan program
dan strategi baru agar pembelajaran yang saya terapkan tidak terkesan monoton.
2. Fungsi
Khusus
1)
Psikologis
a.
Bagi
peserta didik mengenal kapasitas dan status dirinya
b.
Bagi
pendidik : kapasitas tentang hasil usahanya
2)
Didaktik
a.
Peserta
didik : dorongan perbaikan / peningkatan prestasi
b.
Pendidik
:
1.
Fungsi
diagnostik
2.
Fungsi
penempatan
3.
Fungsi
selektif
4.
Fungsi
bimbingan
5.
Fungsi
instruksional
Menurut
saya dalam fungsi ini bertujuan agar si pendidik dan juga peserta didik dapat
menilai dan menggali potensi dirinya masing – masing apa saja kekurangan guru
dalam mendidik murid – muridnya serta apa saja kekurangan murid dalam hal
belajar. Dengan begitu guru dapat mengatur program dan strategi pembelajaran
agar antara guru dan murid terjalin interaksi yang baik, guru dapat mengajar
dengan baik dan murid juga dapat menyerap apa yang telah di sampaikan oleh
gurunya tersebut. Sedangkan bagi murid bisa memperhatikan penjelasan guru
dengan baik dan senang. Ketika murid merasa kesulitan, mereka tidak takut lagi
untuk bertanya kepada guru tersebut karena guru dalam menjelaskan lebih
menyenangkan dan membawa suasana kelas tidak monoton. Guru juga diharapkan
mampu untuk memotivasi murid – muridnya ketika mereka merasa down dan siap
untuk memberikan bimbingan.
Contoh :
Pada
saat pembagian rapor disitu dapat dilihat hasil belajar mata pelajaran ekonomi
murid saya turun ataukah naik. Dengan adanya rapor tersebut saya sebagai guru
ekonomi dapat melihat kemampuan dan juga kapasitas saya dalam mengajar di
kelas, selain itu bagi murid saya mereka dapat mengetahui seberapa besar
kemampuan mereka dalam mata pelajaran ekonomi
Ketika murid saya mengalami penurunan dalam hasil belajar mata pelajaran
ekonomi, saya akan menanyakan terlebih dahulu bagian mana yang terasa sulit
untuk di pelajari dan dipahami. Misalnya pada bab uang, mereka kesulitan dalam
memahami bab uang, saat itu saya akan memberikan penjelasan pengulangan pada
bab tersebut agar mereka tidak tertinggal dengan teman – teman yang lainnya.
Sedangkan saya sebagai guru tidak boleh menilai murid saya adalah murid yang
rendah kemampuannya, tetapi saya akan memberikan bimbingan terlebih dulu agar
dia bisa memperbaiki nilai – nilai mereka yang anjlok, selanjutnya saya akan
memberikan motivasi agar mereka tidak meresa minder dengan apa yang mereka
peroleh
3. Fungsi
Administratif
a.
Memberikan
laporan
b.
Menyediakan
data
c.
Gambaran
kondisi lembaga pendidikan atau sekolah
Menurut saya
dalam fungsi ini adalah setiap hasil pembelajaran pasti ada sebuah laporan
hasil pembelajaran selama satu semester. Dalam laporan tersebut sudah tercatat
nilai – nilai yang sudah di gabungkan menjadi rata – rata dari data yang selama
satu semester sudah dikumpulkan. Sehingga ketika ada protes dari wali murid,
wali kelas dapat menunjukkan bukti dari data tersebut.
Contoh :
Misalnya dalam hari
pembagian rapor ada seorang wali murid yang protes melihat hasil belajar mata
pelajaran ekonomi anaknya mendapat nilai merah kepada wali kelas. Lalu wali
kelas memanggil saya selaku guru ekonomi yang mengajar anak tersebut. Dalam
posisi itu untuk menjelaskan ke wali murid dengan membawa data nilai – nilai
harian, nilai ulangan, nilai UTS, dan nilai UAS dari murid tersebut agar wali
murid tidak menanyakan lagi kenapa anaknya bisa mendapatkan nilai merah pada
mata pelajaran ekonomi. Dengan begitu wali murid juga akan mengerti proses dari
hasil akhir dalam laporan tersebut dan juga saya akan meminta tolong agar wai
muridnya selaku orang tua dari murid tersebut ikut memperhatikan kegiatan –
kegiatan dan cara belajar anak – anaknya agar orang tua juga t ikut mengetahui
perkembangan anakya selama belajar di sekolah.
No comments:
Post a Comment